MARI BERGABUNG BERSAMA KAMI MENGIKUTI PELATIHAN PEMANFAATAN BAMBU MENJADI SUMBER BISNIS, BERTEMPAT DI YAYASAN BAMBU INDONESIA BUMI CIBINONG INDAH DIBIMBING LANGSUNG OLEH BAPAK JATNIKA NANGGAMIHARJA

Kamis, 24 November 2011

Sejuta manfaat bambu bagi kehidupan


Banyak orang yang menilai bambu hanya sekadar tanaman biasa.-Bahkan ada yang mengatakan bambu identik dengan kemiskinan. Di balik semua itu temyata bambu memiliki sejuta manfaat dari segi sosial, ekonomi dan budaya.
Tanaman bambu selain merupakan sumber daya alam yang dapat diperbarui, dengan sistem perakaran serabut dan akar timpang yang kuat, mempunyai fungsi ekologis yang tinggi di antaranya menjaga sistem hidrologis sebagai pengikat tanah dan air sehingga dapat menahan longsor.
Selain itu menciptakan iklim mikro yang memungkinan berkembangnya dan tempat hidup mikroorganisme yang lain.

Hasil penelitian J.A. Jensen dari Technical University Eindhoven Belanda pada 2000 menyatakan bahwa tanaman bambu menyerap 62 ton per hektare per tahun dan dapat mengikat sepanjang 20 tahun, sementara tanaman lain hanya menyerap 15 ton per hektare per tahun.
Melihat dari fungsi pentingnya, Alstom Foundation dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) bekerja sama mendukung pelestarian jenis-jenis bambu di Indonesia khususnya di Pulau Jawa.
Program dengan tajuk Serumpun Bambu. Sejuta Manfaat ini diluncurkan Kamis lalu di lokasi workshop Yayasan Bambu Indonesia, Cibinong, Jawa Barat.

Dalam program Serumpun Bambu, Sejuta Manfaat ini dilakukan penanaman 3.000 pohon yang terdiri dari lima jenis pohon bambu di bantaran Sungai Ciliwung (Cibinong), Bantaran Sungai Cisadane (Bogor) dan bantaran Sungai Pasanggrahan di Jakarta.
"Kelima jenis pohon bambu yang ditanam adalah bambu gombong, bambu tali, bambu hitam, bambu kuning dan bambu betung. Bambu tali ditanam karena yang paling kuat terhadap hama, bambu kuning dan bambu hitam karena hampir langka, bambu bening dan bambu gombong sangat ekonomis," ujar Ketua Pelaksana Yayasan Bambu Indonesia Jatnika.

Kegiatan ini dilakukan sebagai penye-lematan dan pemanfaatan tanaman bambu sebagai upaya rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Alstom yang bergerak di bidang energi dan transportasi tertarik dengan program penanaman bambu ini karena punya komitmen terhadap lingkungan hidup dan yang bermanfaat terhadapmasyarakat.
Pilihan Alstom dalam proyek ini dinilai cerdik. Kenapa? Bila pohon lam yang ditanam harus dijaga sampai 6 bulan, sementara pohon bambu selesai ditanam kita lupakan saja tetap tumbuh.

"Ini sebagai wujud kepedulian kami terhadap pelestarian kenekaragaman hayati dan juga turut serta mengurangi banjir Jakarta," kata Country President Alstom di Indonesia Ed Thiessen.
Menurut Thiessen, sejak berdirinya pada November 2007, Alstom Foundation di seluruh dunia sudah meluncurkan 43 proyek CSR, termasuk tiga proyek di Indonesia, seperti jembatan bersuspensi sepanjang 85 meter di Kabupaten Wajo, Sengkang, Sulawesi Selatan yang menghubungkan dua desa yang terpisah oleh Sungai Cenranae.
Fungsi ekonomis
Sebaran jenis bambu di dunia terdapat lebih dari 1250 jenis yang berasal dari 75 marga. Indonesia yang merupakan daerah tropis terdapat sekitar 159 jenis bambu, 88 di antaranya merupakan jenis endemik atau hanya dapat ditemukan di Indonesia dan hanya 56 jenis di antaranya dapat berfungsi secara ekonomis.
"Dari segi ekonomis sedikitnya 1500 jenis kerajinan yang dibuat dari bambu mulai dari kipas sampai furnitur," kata Jatnika.

Menyadari pentingnya tanaman bambu, kini bermunculan komunitas pencinta bambu di berbagai daerah. Sebut saja Komunitas Pencinta Bambu di Bandung.
Sementara itu Sekretaris Kelompok Tani Lindung Harapan Cijeruk Bogor, Hambali, mengatakan bahwa di desanya kini ada program penanaman 1.000 pohon bambu tiap tahun di bantaran Sungai Cisadane Menurut Hambali, di sekitar area yang terdapat tanaman bambu, selalu ada mata airnya.

Program penananam pohon bambu itu dilakukan untuk menahan longsor aliran sungai yang mengakibatkan banjir di Jakarta."Kami selalu disalahkan orang Jakarta yang suka mengirim banjir. Kami tertarik menanam pohon bambu karena kuat walaupun ditanam di tebing, selain itu munculnya sumber mata air bisa dimanfaatkan oleh warga," kata Hambali.
Camat Cibinong Rudy Gunawan mengatakan pernah membebaskan 5 hektare tanah. Intinya untuk mengamankan sumber mata air di Ciburial Bogor dan di area ini sebagian besar ditanam bambu. Sumber mata air Ciburial dialirkan ke Jakarta sampai ke istana.

HERRY SUHENDRA
Wartawan Bisnis Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar